Kesamaan dari OKR dan KPI

23 Mar Kesamaan dari OKR dan KPI

Sistem OKR, yang merupakan singkatan dari Objectives and Key Results, adalah sistem penetapan tujuan yang dipopulerkan oleh John Doerr, seorang pemodal yang menerapkan sistem tersebut di banyak perusahaan teknologi terkemuka di Silicon Valley.

OKR merepresentasikan pilihan perusahaan tentang bagaimana mereka mengalokasikan waktu dan energi dan memudahkan cara untuk mengoordinasikan tindakan individu, tim, dan departemen untuk mencapai tujuan perusahaan secara keseluruhan. OKR digunakan untuk merencanakan tujuan, mengoordinasikan prioritas, melacak kemajuan, dan tetap berfokus kepada hal yang organisasi tetapkan memerlukan perhatian khusus.

KPI merupakan alat navigasi yang membantu organisasi memahami apakah suatu departemen, tim, atau proyek berada di jalur yang tepat untuk mencapai tujuannya. Mereka membantu perusahaan fokus pada hal yang penting untuk perbaikan strategis dan operasional yang optimal. KPI juga merupakan dasar analitis untuk pengambilan keputusan, dan mengarahkan tim dan individu dalam suatu organisasi untuk mencapai tujuan berdasarkan angka nyata: data dan metrik. Tentunya untuk dapat mengukur suatu KPI, tujuan harus ditetapkan. Lagi pula, bagaimana Anda bisa melacak kemajuan, jika Anda tidak tahu ke mana Anda akan pergi?

KPI juga menghubungkan visi organisasi secara keseluruhan dengan tindakan karyawan individu, dan meningkatkan keterlibatan dan komitmen dari departemen, tim, dan individu.

Jika keduanya sistem terdengar sangat mirip, inilah beberapa faktornya:

• Keduanya melacak kemajuan menuju tujuan
• Keduanya harus dibatasi jumlahnya (kata kuncinya adalah ‘Key’), sehingga organisasi dapat benar-benar fokus pada hal yang penting, dan memprioritaskan.
• Keduanya membutuhkan pemeriksaan rutin dan pengukuran kemajuan
• Keduanya digunakan untuk mengoordinasikan tindakan orang dan unit bisnis yang lebih kecil dengan unit bisnis yang lebih besar (tim, departemen, organisasi secara keseluruhan) untuk mencapai tujuan
• Keduanya memberi karyawan rasa kepemilikan yang lebih besar atas tugas mereka dengan menunjukkan kepada mereka bagaimana mereka berkontribusi pada tujuan perusahaan secara keseluruhan

Dengan sistem KPI atau sistem OKR, hasil akhirnya sama: menciptakan perusahaan yang digerakkan oleh metrik dan yang meningkatkan keterlibatan karyawan dan menyelaraskan organisasi untuk mengejar beberapa tujuan penting yang telah dipilih dengan cermat.